NALARNESIA.COM – Tim voli putra Palembang Bank SumselBabel mencatat kemenangan kedua dalam babak final four PLN Mobile Proliga 2025 usai menundukkan Surabaya Samator dengan skor 3-1 (35-37, 25-15, 25-15, 25-20) di GOR Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Kamis.
Kemenangan ini menjadi modal penting setelah sebelumnya Bank SumselBabel mengalami kekalahan dari Jakarta LavAni Livin Transmedia dengan skor telak 0-3, dan kemudian berhasil menang dramatis atas Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor 3-2.
Pertandingan melawan Surabaya Samator berlangsung sengit sejak awal set pertama. Bank SumselBabel sempat unggul tipis 8-7, lalu memperlebar jarak menjadi 10-7.
Namun, Samator bangkit lewat spike keras bintang muda Rama Fazza hingga menyamakan kedudukan menjadi 12-12 dan 13-13.
Setelah terus bersaing ketat, skor imbang kembali terjadi di angka 23-23, memaksa deuce berkepanjangan hingga 12 kali.
Pemain asing Surabaya Samator, Lyvan Taboada, akhirnya menutup set pertama dengan kemenangan 37-35 melalui blok akurat.
Memasuki set kedua, Bank SumselBabel bangkit dan tampil dominan. Dengan dukungan serangan dari dua pemain asing mereka, Bradley Gunter dan Marco Sedlacek, tim ini unggul cepat 8-5 dan terus memperlebar jarak hingga 16-12.
Kesalahan beruntun dari Samator dimanfaatkan maksimal oleh Bank SumselBabel hingga menutup set kedua dengan kemenangan telak 25-15.
BACA JUGA: Polisi Amankan 25 Remaja Anggota Geng Motor Saat Konvoi Liar di Jakarta Pusat
Di set ketiga, kepercayaan diri anak asuh pelatih Iwan Dedi Setiawan semakin meningkat. Mereka unggul 10-7 dan terus menekan dengan serangan tajam. Gagal mencetak poin beruntun membuat Samator semakin tertinggal dan menyerah dengan skor yang sama, 15-25.
Set keempat pun dikuasai oleh Bank SumselBabel, meski sempat disamakan 11-11 oleh Samator. Namun tekanan dari Gunter dan rekan-rekan membuat lawan kembali tertinggal 15-19 dan akhirnya tak mampu mengejar, mengakhiri set keempat dengan skor 25-20.
Hasil ini mengantarkan Bank SumselBabel naik ke posisi kedua klasemen sementara final four dengan raihan 5 poin, menggeser Jakarta Bhayangkara Presisi yang mengumpulkan 4 poin.***
