Kemendikdasmen Buka Posko Aduan untuk Kawal Transparansi SPMB Tahun Ajaran 2025/2026

Avatar
Direktur Jenderal Pendidikan PAUD Dikdasmen Kemendikdasmen Gogot Suharwoto menyampaikan paparan dalam acara Forum Bersama Pengawasan SPMB 2025/2026 di Jakarta Pusat. ANTARA/Hana Kinarina.
banner 468x60

NALARNESIA.COM – () membuka posko pengaduan guna memastikan Sistem Penerimaan Murid Baru () tahun ajaran 2025/2026 berjalan secara objektif, adil, transparan, akuntabel, dan bebas diskriminasi.

Direktur Jenderal PAUD Dikdasmen, Gogot Suharwoto, menyampaikan bahwa masyarakat dapat melaporkan dugaan kecurangan melalui laman ult.kemdikbud.go.id, posko-pengaduan.itjen..go.id, atau langsung ke dan Inspektorat Daerah masing-masing.

banner 225x100

“Jika ada praktik kecurangan, baik dari orang tua atau pihak lainnya, silakan laporkan ke posko kami,” ujar Gogot dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

BACA JUGA: Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Wisuda Sekolah Boleh Asal Tak Memberatkan dan Ada Persetujuan

Menurut hasil pemantauan Unit Pelayanan Terpadu (UPT) di 38 provinsi, pelaksanaan secara umum berlangsung lancar dan tertib.

Gogot menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan langkah mitigasi terhadap potensi kecurangan melalui penanganan tegas sesuai aturan yang berlaku, termasuk membentuk Forum Pengawasan .

Ia menambahkan, pelaksanaan SPMB di daerah sudah sesuai dengan Petunjuk Teknis yang merupakan turunan dari Permendikdasmen Nomor 3 tentang SPMB.

BACA JUGA: KPK Selidiki Dugaan Pejabat Kemenag Miliki Agensi Haji-Umrah Terkait Korupsi Kuota Haji Khusus

Sejauh ini, SPMB telah diselenggarakan oleh sekitar 232 kabupaten/kota dan 10 provinsi, atau setara dengan 50 persen pemerintah daerah.

Sisanya dijadwalkan mulai melaksanakan proses penerimaan murid baru pada minggu depan hingga awal Juli 2025.***

Leave a Reply