NALARNESIA.COM – PT Pindad (Persero) sedang mempersiapkan peluncuran kendaraan taktis (rantis) Maung ke pasar sipil, sehingga masyarakat umum dapat membelinya. Saat ini, perusahaan tengah mengurus sertifikasi ke Kementerian Perhubungan sebelum resmi memasarkan kendaraan tersebut.
“Kami sedang menyiapkan sertifikasinya nanti dengan Kementerian Perhubungan, dengan Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB),” ujar Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad, Prima Kharisma, saat ditemui di kantor PT Pindad, Bandung, Jawa Barat, pada Rabu.
Menurut Prima, keputusan untuk menjual Maung secara bebas diambil setelah melihat tingginya minat masyarakat terhadap kendaraan buatan dalam negeri ini. Antusiasme tersebut semakin meningkat setelah Presiden Prabowo Subianto menggunakan Maung sebagai kendaraan operasional kepresidenan.
BACA JUGA: Prabowo Larang Pejabat Gunakan Mobil Mewah Impor, Komisi VII DPR RI Beri Apresiasi
Namun, ia menegaskan bahwa versi Maung yang akan diproduksi untuk masyarakat umum akan mengalami beberapa perubahan agar lebih nyaman digunakan.
Saat ditanya mengenai perkiraan harga Maung MV3 setelah resmi dipasarkan, Prima belum dapat memberikan informasi lebih lanjut. Ia menargetkan proses sertifikasi di Kementerian Perhubungan dapat diselesaikan pada akhir bulan ini.
“Jadi kalo misalkan emang udah sertifikasi, nanti pasti next stepnya adalah lanjut ke mass production,” jelasnya.
Maung Pindad, yang juga dikenal dengan nama Maung Garuda, merupakan kendaraan SUV MV3 Garuda Limousine buatan PT Pindad (Persero). Kendaraan ini merupakan produk dalam negeri dengan sekitar 70 persen komponennya berasal dari produksi lokal.***