Salah satu alasannya adalah risiko depresi lebih besar terjadi pada orang-orang dengan kualitas hubungan yang buruk. Mereka yang memiliki kualitas hubungan sosial paling buruk memiliki risiko depresi lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan orang dengan kualitas koneksi tertinggi.
Demikian pula, penelitian menunjukkan bahwa perasaan terisolasi dikaitkan dengan peningkatan risiko kesehatan diri yang buruk dan depresi. Hal ini juga dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, seperti sakit kepala, jantung berdebar, dan nyeri punggung bagian bawah, leher, atau bahu.
Meskipun kamu tidak bisa bertemu langsung dengan teman atau keluarga, jadwalkan waktu untuk bertemu melalui telepon atau video call seminggu sekali. Atau, mulailah mengobrol dengan tetangga saat kamu melihatnya.
BACA JUGA: 4 Manfaat Gaya Hidup Sehat, Jangan Sampai Menyesalinya
- Kendalikan stres
Stres kronis membuat tubuh kamu berada dalam mode terburuknya. Hal ini membebani sistem kekebalan tubuh menjadi lebih rentan terhadap masalah kesehatan, termasuk:
- penyakit jantung
- diabetes
- masalah pencernaan
- depresi
- tekanan darah tinggi
- kecemasan
- kesulitan tidur