NALARNESIA.COM – Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, menegaskan bahwa Istana Kepresidenan Republik Indonesia tidak menyediakan minuman beralkohol dalam jamuan makan malam yang digelar untuk Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Ia menyatakan bahwa seluruh tamu, termasuk Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Macron, mengonsumsi minuman sari apel berkarbonasi.
Yusuf memastikan bahwa minuman yang dikonsumsi saat bersulang bukanlah minuman beralkohol, melainkan sparkling apple cider.
“Kami informasikan bahwa yang diminum beliau (Presiden Prabowo, red.) adalah sari apel. Istana tidak menyediakan minuman beralkohol,” ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat.
Lebih lanjut, Yusuf menyampaikan apresiasi atas perhatian publik terhadap menu makanan dan minuman yang disajikan di lingkungan Istana Kepresidenan. Ia menyebut pihak Istana menghargai setiap bentuk kepedulian masyarakat terkait hal tersebut.
Jamuan makan malam tersebut berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu malam (28/5), dan dihadiri oleh Presiden Macron bersama Ibu Negara Brigitte Macron.
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo mengajak seluruh tamu untuk bersulang menggunakan minuman sari apel sebagai bentuk penghormatan kepada Presiden Macron dan istri.
Presiden Macron juga membalas dengan mengajak bersulang demi mempererat persahabatan antara Prancis dan Indonesia.
BACA JUGA: Prabowo Tegaskan Komitmen ASEAN untuk Perdamaian Myanmar dan Stabilitas Kawasan
Minuman berwarna coklat terang yang sempat muncul dalam foto dan video acara kemudian disalahartikan sebagai alkohol oleh sebagian masyarakat.
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya turut mengklarifikasi bahwa minuman tersebut bukan wine, melainkan sari buah apel berkarbonasi.
“Itu sparkling apple cider, 100 persen juice. Bukan wine ya, dan tidak mengandung alkohol. Itu memang yang dipilih buat toast karena nonalkohol,” jelasnya.
Minuman bersulang itu diketahui adalah Martinelli's Gold Medal Sparkling Cider, sebuah produk nonalkohol asal Amerika Serikat yang telah diproduksi sejak tahun 1868. Minuman ini menjadi pilihan karena aman dikonsumsi dan tetap menghadirkan suasana formal saat bersulang.
Selain sparkling cider, minuman lain yang tersedia dalam jamuan tersebut antara lain air mineral, jus jeruk, jus jambu biji, kopi, dan teh.
Sementara itu, makanan disajikan dalam empat hidangan, yakni pembuka berupa sari laut Jimbaran, sup soto Banjar, hidangan utama daging sapi Maranggi, serta penutup berupa kopi dan cokelat.***