Didukung Kemenkeu, Bank Jakarta Gaspol Pembiayaan Produktif Setelah Dana Rp1 Triliun Cair

Avatar
Perekonomian daerah terangkat, Bank Jakarta jadi andalan penyaluran dana pemerintah. (Istimewa)
banner 468x60

NALARNESIA.COM – Bank menegaskan komitmennya dalam mendukung penguatan ekonomi daerah setelah sukses menyalurkan dana pemerintah sebesar Rp1 triliun yang ditempatkan oleh pada November lalu.

Direktur Utama Bank , Agus H. Widodo, menyebut kepercayaan pemerintah menjadi dorongan penting bagi bank untuk memperluas pembiayaan sektor produktif di dan sekitarnya.

banner 225x100

Penyaluran Tepat Waktu, Fokus UMKM

Dana tersebut telah tersalurkan 100% dalam periode 12–21 November 2025, dengan prioritas pada sektor yang memberi dampak langsung terhadap perekonomian daerah, seperti UMKM, usaha produktif ber-multiplier effect tinggi, serta sektor penopang pertumbuhan lokal. Laporan realisasi resmi juga telah disampaikan kepada .

BACA JUGA: Sosialisasi Perpanjangan SHGB MMR: Hak Kepemilikan Terancam, Warga Cari Jalan Keluar

Agus menambahkan, setelah dana pemerintah tersalurkan, melanjutkan ekspansi pembiayaan menggunakan likuiditas internal yang dihimpun secara sehat dan berkelanjutan.
Pipeline Pembiayaan Skala Lebih Besar

Untuk mendukung program percepatan ekonomi nasional, menyiapkan pipeline pembiayaan yang lebih besar dan terukur, dengan prinsip kehati-hatian sesuai regulasi terkait manajemen risiko dan permodalan. Skema penempatan dana pemerintah ini sebelumnya juga digunakan dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dan dinilai memiliki kapasitas untuk kembali berperan.

Fundamental Bank Tetap Solid

Kondisi keuangan Bank Jakarta disebut tetap kuat, ditopang oleh:

  • Predikat “Sehat” dari semester I 2025
  • Likuiditas dan permodalan yang terjaga
  • Kualitas aset baik dengan NPL terkendali

BACA JUGA: Bank Jakarta Cetak Kinerja Gemilang di Triwulan III 2025, Aset Tembus Rp90 Triliun

Agus menegaskan, kondisi ini memastikan Bank Jakarta mampu mengelola pembiayaan dalam skala besar sambil menjaga stabilitas keuangan.

Terbuka untuk Penempatan Dana Berikutnya

Bank Jakarta menyatakan siap menerima kembali penempatan dana pemerintah. Prinsip tata kelola yang kuat, kepatuhan terhadap regulasi OJK, serta fokus pada sektor produktif menjadi landasan utama efektivitas penyaluran.

Bank Jakarta juga berkomitmen memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat, Pemprov DKI Jakarta, OJK, dan regulator lain demi menjaga stabilitas sistem keuangan. Agus memastikan setiap penempatan dana akan diarahkan untuk memberi dampak nyata bagi masyarakat, pelaku usaha, dan perekonomian daerah. ***

Leave a Reply