NALARNESIA.COM – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, menilai bahwa Presiden RI Prabowo Subianto memiliki keunggulan dalam mengelola sumber daya manusia yang ada di sekelilingnya, termasuk di dalam kabinet pemerintahannya.
“Yang saya lihat di Pak Prabowo, ya, kelebihannya adalah dia bisa me-manage berbagai macam sumber daya manusia yang ada di sekitarnya,” kata Habiburokhman dalam Sarasehan Aktivis Lintas Generasi Peringatan Reformasi 1998 di Jakarta, Rabu.
Pernyataan itu ia sampaikan sebagai tanggapan terhadap dorongan publik untuk melakukan perombakan kabinet dalam pemerintahan Presiden Prabowo. Ia tidak sependapat dengan pandangan tersebut karena menurutnya, pemerintahan masih berjalan baru seumur jagung.
“Saya sedikit beda pendapat soal reshuffle enggak reshuffle, jangan sesederhana itu memandang persoalan. Sebuah pemerintahan itu cuma lima tahun pak, secara formal ya. Ini baru berapa bulan di-reshuffle, yang ada malah nggak produktif,” ujarnya.
BACA JUGA: Pimpinan Partai Gerindra Temui Habib Rizieq Shihab untuk Silaturahmi
Ia meminta masyarakat tidak meremehkan kemampuan Presiden Prabowo dalam memimpin dan mengawasi para pembantunya di kabinet. Menurutnya, Prabowo dikenal sangat tegas dan menteri-menterinya merasa takut jika berbuat kesalahan.
“(Pandangan) Pak Prabowo gampang saja dikibulin para menteri ya, akan gampang saja dikerjain para menteri, ya? Enggak, bos. Susah banget, pak! Itu menteri-menteri mau rapat dengan Pak Prabowo saja gemetaran kalau ada kesalahan,” kata Habiburokhman.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa Presiden Prabowo memiliki kepekaan tinggi dalam membaca niat orang-orang di sekelilingnya, seolah-olah memiliki kemampuan seperti indera keenam.
“Kalau kita sudah bawaannya ‘mengolah' datang ke dia nggak dapat, karena dia nggak tahu ya, dia ada kayak indera keenam Pak Prabowo ini. Ada yang ‘tukang olah', dia tahu, gitu loh. Memang, tentu Pak Prabowo ini punya strategi dalam me-manage sumber daya manusia di sekitar beliau,” ucapnya.
BACA JUGA: PPATK Sebut Lebih Dari 1000 Orang di DPR dan DPRD Bermain Judi Online
Ia juga memuji kemampuan Presiden Prabowo dalam merangkul berbagai elemen politik, termasuk mereka yang memiliki pandangan ekstrem. Menurutnya, Prabowo mampu menjaga keseimbangan kekuatan politik.
“Kalau ada yang terlalu ke ‘kanan', kami tarik ke ‘tengah'. Begitu juga, kalau ada yang terlalu ke ‘kiri', kami tarik ke ‘tengah'. Kami rangkul supaya kami tarik ke ‘tengah',” katanya.