“Kalau misal yang bersangkutan tetap tidak mau hadir, maka kita serahkan ke kepolisian. Karena bawaslu ga ada kewenangan untuk menjemput paksa, tapi nanti itu kami minta ke kepolisian,” imbuhnya.
Kasus ini terungkap usai sejumlah saksi caleg DPRD Kota Serang protes atas hasil penghitungan suara di TPS tersebut pada Rabu, 14 Februari 2024 lalu.***