Presiden Prabowo Resmi Buka Konvensi IPA 2025, Soroti Energi Nasional dan Kolaborasi Global

Avatar
Tangkapan layar - Presiden RI Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam peluncuran Badan Pengelola Investasi Danantara Indonesia di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin (24/2/2025). ANTARA/Fathur Rochman/aa.
banner 468x60

NALARNESIA.COM – Presiden Republik Indonesia secara resmi membuka Konvensi dan Pameran Tahunan ke-49 Indonesian Petroleum Association (IPA) 2025 yang diselenggarakan di BSD, Tangerang, pada Selasa. Acara ini menjadi forum strategis sektor minyak dan gas terbesar di Asia Tenggara dengan partisipasi lebih dari 60 negara.

“Saya menyampaikan kepada Indonesian Petroleum Association atas peran pentingnya dalam membangun ekosistem energi nasional yang kompetitif dan terbuka terhadap kolaborasi global,” kata Presiden Prabowo.

banner 225x100

Dalam pidatonya, Presiden menyatakan apresiasi atas konsistensi IPA dalam menyelenggarakan forum ini yang dianggap krusial untuk pengembangan energi nasional. Ia menyebutkan bahwa skala dan keberlangsungan konvensi ini menunjukkan bahwa industri migas Indonesia masih sangat aktif dan mendapat perhatian internasional.

BACA JUGA: Prabowo Minta Groundbreaking Proyek Hilirisasi Segera Dilakukan

Presiden menegaskan bahwa konvensi ini menjadi simbol komitmen pemerintah dalam menciptakan iklim investasi yang sehat di sektor energi. Selain itu, forum ini juga mendorong transisi energi berkelanjutan serta memperkuat posisi Indonesia sebagai aktor penting dalam energi regional dan global.

“Terima kasih atas perhatian saudara sekalian. Sekarang saya mendapat kehormatan untuk secara resmi membuka konvensi dan pameran tahunan ke-49 Indonesian Petroleum Association,” ucap Presiden Prabowo.

Pembukaan acara dilakukan secara simbolis melalui penekanan layar kubik oleh Presiden .

BACA JUGA: Laksanakan Perintah Presiden Prabowo, Menteri PKP Siap Manfaatkan Lapas Cipinang Jadi Perumahan Rakyat

Hadir dalam acara tersebut antara lain Bahlil Lahadalia, Presiden IPA Carole J. Gall, Penasihat Khusus Energi Presiden Purnomo Yusgiantoro, Pratikno, PPN/Bappenas Rahmat Pambudi, Raja Juli Antoni, Menaker Yassierli, Mensesneg , Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, serta para Duta Besar dari UEA, , Arab Saudi, Brasil, Oman, dan Malaysia.***

Leave a Reply