NALARNESIA.COM – Balapan ke-13 dalam kalender ABB FIA Formula E Championship musim kesebelas akan digelar melalui ajang Jakarta E-Prix pada 21 Juni 2025 di Jakarta International e-Prix Circuit, Ancol, Jakarta Utara.
Perhelatan ini dinilai menjadi simbol transformasi Jakarta sebagai kota kosmopolitan yang dinamis dan kreatif, sekaligus siap menyambut event internasional berskala besar.
Direktur Proyek Jakarta E-Prix 2025, Deni Rifky Purwana, menyampaikan bahwa ajang ini bukan sekadar kompetisi adu cepat, melainkan juga perayaan atas semangat kolaborasi, kreativitas, dan gaya hidup berkelanjutan yang relevan dengan generasi masa kini.
Menurutnya, Formula E menjadi media yang menyatukan olahraga, teknologi, hiburan, dan budaya dalam satu perhelatan akbar.
BACA JUGA: Menteri ESDM Sebut Pemerintah Tengah Kaji Formulasi Subsidi BBM yang Tepat Sasaran
Ia menjelaskan bahwa elemen hiburan dalam Jakarta E-Prix dirancang sebagai bagian dari konsep sportainment berkelas dunia. “Line-up” musisi tahun ini dipilih secara khusus agar mencerminkan semangat muda Indonesia yang penuh energi, ekspresif, dan beragam.
Penampilan dari Andre Taulany and Friends akan menghadirkan kombinasi musik dan humor yang khas, sementara JKT48 siap memeriahkan suasana dengan atmosfer khas idol group yang menggugah semangat penonton.
Nuansa pop dan interaksi langsung dengan para penggemar dipastikan akan memberi warna tersendiri di tengah hiruk-pikuk balapan.
Selain itu, grup Maliq & D'Essentials akan membawakan nuansa soul dan jazz yang hangat dan menenangkan.
Untuk penggemar lagu-lagu penuh emosi, Novia Bachmid akan menyuguhkan penampilan yang menyentuh di tengah kemeriahan lintasan balap.
BACA JUGA: Tahun Depan Baru Akan Terlaksana, Formula E Diundur Karena Pemilu
Band legendaris Tipe-X juga turut tampil dengan semangat ska yang membakar semangat penonton, menyanyikan lagu-lagu yang akrab dan abadi.
Tak ketinggalan, grup lokal Pemuda Pemandu Lagu turut memeriahkan panggung sebagai bagian dari dukungan terhadap talenta dalam negeri.
Deni menyebut kehadiran musisi lintas generasi dan genre ini memperkaya pengalaman menonton Formula E, serta menunjukkan bahwa Jakarta mampu mengangkat budaya lokal dengan kualitas internasional.
“Kami ingin Jakarta dikenal sebagai kota global yang inklusif, penuh inspirasi, dan berorientasi masa depan,” ujarnya.
BACA JUGA: Peneliti UGM Desak Perlindungan Sosial bagi Pengemudi Ojol: Kemitraan Semu Harus Diakhiri
Jakarta E-Prix 2025 juga menjadi ajang yang mempertegas posisi ibu kota sebagai pemain penting dalam transformasi menuju kendaraan listrik global.
Sebagai bagian dari ABB FIA Formula E Championship, ajang ini menampilkan teknologi ramah lingkungan dan mendukung penggunaan energi terbarukan dalam dunia otomotif.
Selain sebagai tontonan, acara ini juga berfungsi sebagai platform edukasi tentang keberlanjutan, inovasi teknologi, dan mobilitas masa depan.
Dengan demikian, Jakarta E-Prix 2025 memperkuat peran Jakarta dalam mendukung transisi hijau dan menjadikannya sebagai kota global yang memimpin di era kendaraan listrik.***