NALARNESIA.COM – Personel Bhabinkamtibmas Pulau Lancang bersama tim gabungan berhasil mengevakuasi Anak Buah Kapal (ABK) KM Putri Sumber yang karam di perairan Pulau Lancang Kecil saat sedang mencari ikan pada Selasa, 31 Desember 2024.
“Kapal bernama KM. Putri Sumber yang berisi satu nakhoda dan tiga ABK yang sedang berlayar untuk menangkap ikan dilaporkan karam pada pukul 10.00 WIB,” ungkap Bhabinkamtibmas Pulau Lancang Kecil Briptu Tulus Hidayat di Jakarta, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa kejadian bermula pada pukul 04.00 WIB, saat KM. Putri Sumber berangkat dari Pelabuhan Rawasaban menuju perairan Pulau Lancang untuk menangkap ikan dengan menggunakan metode taur jaring rampus. Namun, di tengah perjalanan, kapal mengalami gangguan yang menyebabkan karam di perairan Pulau Lancang Kecil.
Pada pukul 10.00 WIB, petugas menerima laporan dari warga mengenai kejadian tersebut dan langsung berkoordinasi dengan pihak Damkar, Dishub, Satpol PP, ASN Pulau Pari, puskesmas, dan warga untuk melakukan evakuasi.
BACA JUGA: Ngangsu di Waduk, Pria Lenyap Dalam Pencarian Tim SAR Ngawi
“Tim gabungan bergerak cepat dan berhasil mengevakuasi seluruh ABK KM. Putri Sumber pada pukul 10.40 WIB,” kata Briptu Tulus Hidayat.
Ia menambahkan bahwa keempat orang, termasuk nakhoda, langsung dibawa ke Pulau Lancang Besar untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan di puskesmas.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan medis yang selesai pada pukul 12.00 WIB, seluruh ABK dinyatakan dalam kondisi sehat tanpa mengalami cedera,” kata dia.
Briptu Tulus Hidayat mengapresiasi kerja sama semua pihak yang terlibat dalam evakuasi tersebut.
“Berkat sinergi yang baik, seluruh ABK berhasil diselamatkan tanpa ada korban jiwa,” ujarnya.
BACA JUGA: BRIN Selenggarakan Forum Diskusi Nasional Bahas Optimasi Pasar Produk Riset dan Inovasi
Ia juga mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan dan koordinasi dalam menghadapi situasi darurat di wilayah Kepulauan Seribu.
“Kami mengimbau kepada seluruh pelaku aktivitas laut untuk selalu memeriksa kelayakan kapal sebelum berlayar demi mencegah insiden serupa di masa depan,” tambahnya.***
