Komisi XII DPR RI Sidak SPBU, Tidak Temukan Keganjilan dalam Kualitas BBM

Avatar
Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Patijaya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (27/2/2025). (ANTARA/Melalusa Susthira K.)
banner 468x60

NALARNESIA.COM – Ketua DPR RI, Bambang Patijaya, menyatakan bahwa hasil inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan pihaknya di Jakarta pada Kamis (27/2) tidak menemukan adanya kejanggalan.

“Kalau keganjilan kami belum menemukan ya,” ujar Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (28/2).

banner 225x100

Pernyataan ini merespons isu dugaan pengoplosan pertalite (RON 90) menjadi pertamax (RON 92) yang mencuat setelah kasus tata kelola minyak mentah oleh anak usaha (Persero).

Meski belum menemukan indikasi pengoplosan, Bambang menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium dari Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) terhadap sampel BBM yang diambil saat sidak.

BACA JUGA: Pertamina Pastikan Kualitas Pertamax dan BBM Lainnya Sesuai Standar di Tengah Proses Penyidikan

“Yang jelas, kami akan tunggu hasil uji lab-nya. Mudah-mudahan enggak ada masalah ya sehingga itu clear-lah ya masalah ini (pertamax dioplos pertalite),” tambahnya.

Terkait aspek lain seperti volume takaran BBM di SPBU, ia memastikan tidak ada permasalahan.

“Kalau yang lain-lainnya mengenai masalah takaran dan sebagainya, saya pikir pas, enggak ada masalah,” katanya.

Sidak ini dilakukan untuk menjamin bahwa kualitas BBM yang dijual tetap sesuai standar serta memastikan pasokan mencukupi menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

“Kami ingin memberikan kepastian dan menjaga kepercayaan publik terhadap produk-produk BBM yang dipasarkan sudah sesuai dengan persyaratan dari Kementerian ESDM,” tutur Bambang.

BACA JUGA: Menteri ESDM Sebut Pemerintah Tengah Kaji Formulasi Subsidi BBM yang Tepat Sasaran

Ia juga menekankan bahwa telah menggelar rapat bersama beberapa penyalur BBM nonsubsidi, termasuk Shell, AKR, BP, Exxon, dan Patra Niaga, untuk memastikan ketersediaan pasokan.

“Ini penting untuk kami sampaikan kepada masyarakat bahwa menjelang Ramadhan dan nanti menuju Idul Fitri itu clear, enggak ada masalah,” katanya.

Di tengah berbagai isu yang menimpa , Bambang menegaskan bahwa DPR RI masih menaruh kepercayaan pada perusahaan tersebut, sembari menghormati proses hukum terkait dugaan korupsi yang sedang ditangani Agung.

“Kami menaruh kepercayaan pada Pertamina. Dengan situasi sekarang, kami menyampaikan prihatin, tetapi tentunya kami percaya pada proses hukum yang berjalan, menurut saya ya kami hormati. Silakan jika memang ditemukan hal-hal di luar kepatutan, silakan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tuturnya.

Sebelumnya, pada Kamis (27/2), Komisi XII DPR RI juga melakukan sidak ke di kawasan Cibubur, Jakarta, untuk memastikan tidak ada pengoplosan BBM. Rombongan yang dipimpin Wakil , Bambang Hariyadi, mengambil sampel pertalite (RON 90) dan pertamax (RON 92) untuk diuji oleh Lemigas.***

Leave a Reply