Puan juga kembali mengingatkan agar tidak terpengaruh dengan berbagai isu dan dinamika di lapangan. Dalam politik segala hal dapat berubah secara cepat dan tak terduga.
“Di jalan banyak baliho yang mengklaim ‘Partai anu adalah Jokowi', apa iya? 10 tahun bersama kita aja nggak dianggap keluarga. Ini baru sebentar udah ngaku paling dekat,” tambahnya.
BACA JUGA: Keluarga Korban Minta Argiyan Dihukum Mati dan Tidak Terima Jika Hanya 15 Tahun Penjara
“Politik itu kawan bisa jadi lawan, lawan bisa jadi kawan. Tapi ya ojo ngono, etika itu ada,” sambung dia.
Lebih lanjut, Puan turut menjelaskan bahwa politik merupakan perihal pengabdian. Dirinya menilai bahwa rakyat akan memilik sosok pemimpin dari sikap dan keputusannya.***