Tanggapan KPU Soal Lonjakan Suara PSI: Sedang Berlangsung Rekapitulasi Berjenjang

Avatar
Idham Holik (ANTARA/Cahya Sari/aa)
banner 468x60

NALARNESIA.COM – Anggota Komisi Pemilihan Umum () RI, , menegaskan bahwa hasil resmi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan disahkan oleh KPU didasarkan pada proses rekapitulasi yang dilakukan secara berjenjang, bukan pada data yang terpampang di situs real count KPU.

Pernyataan tersebut diberikan sebagai tanggapan terhadap lonjakan suara (PSI) dalam beberapa hari terakhir yang dianggap mencurigakan oleh sejumlah warganet.

banner 225x100

“Undang-Undang Pemilu menegaskan bahwa perolehan suara peserta pemilu yang disahkan oleh KPU itu berdasarkan rekapitulasi resmi yang dilakukan mulai dari , KPU kabupaten/kota, KPU Provinsi, dan , dan saat ini sedang berlangsung rekapitulasi berjenjang tersebut,” kata Idham di Kantor , , Sabtu (2/3/2024). Idham mengaku, tidak memahami apa yang dimaksud dengan lonjakan suara PSI tersebut.

memberikan respons yang tidak langsung saat ditanya mengenai perbedaan data antara fakta lapangan dan informasi di situs real count. Idham malah mengajukan pertanyaan balik kepada media dan menyatakan bahwa KPU masih melakukan akurasi terhadap data yang diperoleh.

BACA JUGA:

“Informasinya yang lama saja bahwa itu sedang diakurasi,” kata dia.

Ia juga tidak memiliki pengetahuan persis mengenai jumlah data yang sedang dalam proses akurasi, karena ia tidak memiliki akses langsung ke data tersebut.

(PSI) mengalami peningkatan signifikan dalam perolehan suara hanya dalam kurun waktu tiga hari, berdasarkan hasil perhitungan manual atau real count KPU dari 29 Februari hingga 2 Maret 2024.

Dalam rentang waktu tersebut, suara yang diperoleh oleh PSI meningkat dari 2.171.907 atau 2,86 persen pada Kamis (29/2/2024) pukul 10.00 WIB menjadi 2.402.268 atau 3,13 persen pada Sabtu (2/3/2024) pukul 15.00 WIB.

BACA JUGA:

Dengan peningkatan sebanyak 230.361 suara dalam tiga hari, (PSI) berhasil menambah dukungan. Pada periode yang sama, jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang hasilnya tercatat dalam situs real count KPU juga meningkat sebanyak 2.240, dari 539.084 TPS menjadi 541.324 TPS.

Dari data ini, dapat disimpulkan bahwa PSI mendapatkan tambahan suara sebanyak 203.361 dari 2.240 TPS.***