PDIP Dengan Tegas Bantah Pertemuan Megawati-Prabowo Untuk Dapatkan Kursi Menteri

Avatar
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah usai menghadiri Sidang Paripurna DPR RI Tahun Sidang 2024-2025 di Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Jumat (16/8/2024) (ANTARA/Bayu Saputra)
banner 468x60

NALARNESIA.COM (PDIP) membantah bahwa pertemuan antara presiden terpilih dan Ketua Umum Partai , Prabowo Subianto, dengan Presiden Ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, didasari oleh keinginan PDIP untuk memperoleh di kabinet mendatang.

“Kalau Perjuangan bertemu kemudian dikasih menteri, atau sebaliknya Perjuangan tidak bertemu, tidak dikasih menteri, ngambek, itu tidak ada ceritanya,” kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, , Selasa, 17 September 2024.

banner 225x100

Sebaliknya, ia menegaskan bahwa jika pertemuan tersebut terjadi, tujuannya adalah untuk menjaga moralitas publik.

BACA JUGA: Puan Maharani Konfirmasi Rencana Pertemuan Megawati Dengan Prabowo Jelang Pelantikan

“Bertemunya ini untuk menunjukkan ke publik, ke kita semua, sebagaimana disampaikan oleh Menteri Keuangan ini tadi, bahwa sebenarnya politik itu merawat moralitas publik. Wahana merawat moralitas publik. Nah, itu penting bagi kedua pemimpin ini untuk bertemu,” ujarnya.

Said juga menyebut bahwa pertemuan antara Megawati dan Prabowo kemungkinan akan terjadi dalam waktu dekat, sebelum pelantikan presiden pada 20 Oktober.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak terburu-buru menafsirkan pertemuan tersebut sebagai indikasi bahwa PDIP akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo-.

BACA JUGA: PDIP Sebut Pihaknya akan Dukung Pemerintahan Prabowo Jika Miliki Kesamaan Visi-Misi

“Kita menunggu bagaimana kedua beliau ini menyamakan visinya ke depan merawat Indonesia, memajukan Indonesia, memakmurkan kita semua, rakyat Indonesia. Kalau itu punya kesamaan, Insyaallah kami melihatnya bagi PDI Perjuangan, baik di dalam () maupun di luar sama saja,” kata dia.

Leave a Reply