NALARNESIA.COM – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berharap bahwa calon kepala daerah dari partainya yang berpartisipasi dalam Pilkada 2024 tidak hanya fokus pada meraih kemenangan, tetapi juga harus memiliki kemampuan untuk menyelesaikan masalah dan memberikan solusi.
“PKB ingin lima tahun ke depan menjadi solusi, menjadi kekuatan jalan keluar menghadapi persoalan agar semua pembangunan tidak berjalan di tempat,” kata Cak Imin, sapaan akrabnya saat membuka acara “Pembekalan Bacakada” di Surabaya, Sabtu, 4 Mei 2024.
Cak Imin menyatakan bahwa kemampuan seorang kepala daerah dalam menangani permasalahan memiliki dampak besar pada kelangsungan pembangunan Indonesia. Jika daerah tidak aktif terlibat, maka pemerintah pusat akan mengalami kesulitan dalam menetapkan dan melaksanakan kebijakan.
BACA JUGA: Cak Imin Beri Komentar Soal Wasit Shen Yinhao, Malah Kena Semprot Netizen
“Tidak pilihan, kami harus berbenah menata kehidupan bangsa sehingga pembangunan bisa tepat untuk mengantisipasi kesulitan di masa yang akan datang,” ujarnya.
Dia juga menekankan bahwa tantangan yang dihadapi Indonesia semakin kompleks dengan perubahan zaman, seperti masalah geopolitik, krisis iklim, dan ketidakpastian ekonomi global.
“Supaya konsolidasi politik nasional berjalan baik, kualitatif, dan bermanfaat bagi kehidupan bangsa di masa depan,” ucap dia.
Cak Imin juga memberi pesan kepada calon kepala daerah di Jawa Timur agar tetap memegang teguh nilai-nilai kebangsaan dalam melaksanakan tugas politik mereka.
BACA JUGA: Surya Paloh Tidak Hadir Pembubaran Timnas AMIN, Sekjen NasDem: Beliau Banyak Tamu
“Pilkada membutuhkan waktu untuk mempersiapkan dengan sistematis, bakal calon yang diusung PKB tidak hanya menang tetapi harus sukses memimpin daerahnya,” kata dia.
Menghadapi Pilkada Serentak 2024 pada 27 November mendatang, setiap calon kepala daerah dari PKB telah diinstruksikan untuk menyusun visi-misi yang sejalan dengan visi dan rencana partai.
Acara “Pembekalan Bacakada” dihadiri oleh berbagai tokoh internal PKB, termasuk Wakil Ketua Umum Jazilul Fawaid, Ketua PKB Jawa Timur Abdul Halim Iskandar, dan sejumlah bakal calon kepala daerah seperti Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.***