NALARNESIA.COM – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI meningkatkan sistem keamanan di Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, melalui sosialisasi dan asesmen menjelang HUT Ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada bulan Agustus mendatang.
Kasubdit Pengamanan Objek Vital dan Transportasi BNPT RI, Kolonel Cpl Sigit Karyadi berharap bantuan BNPT dapat memperkuat sistem keamanan khusus dalam pencegahan tindak pidana terorisme di Bandara SAMS Sepinggan.
“Hal ini mengingat Bandara SAMS Sepinggan menjadi salah satu akses bandara menuju Penajam Paser IKN,” kata Sigit dalam acara sosialisasi Peraturan BNPT Nomor 3 Tahun 2020 di Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat, 14 Juni 2024 dikutip dari keterangan tertulis resmi yang diterima di Jakarta, Selasa, 18 Juni 2024.
BACA JUGA: Jokowi Tugaskan Menteri Basuki Untuk Menuntaskan Masalah Tanah di IKN
BNPT melakukan asesmen yang mencakup pengamanan perimeter luar, gedung VVIP, terminal kedatangan dan keberangkatan, serta penerimaan kargo domestik dan internasional. Selain itu, asesmen juga mencakup personel dan dokumen, peralatan keamanan dan keselamatan, serta jalur evakuasi.
“Asesmen ini sangat perlu untuk memastikan proses upacara 17 Agustus di IKN nanti sudah aman dari teroris, minimal sudah dimitigasi sejak awal jadi bisa tahu sudut-sudut yang kira-kira akan dimasuki mereka,” kata Syaugi.
Sigit menjelaskan bahwa kegiatan asesmen dan penguatan pengamanan di Bandara SAMS Sepinggan merupakan bagian dari tugas BNPT yang diamanatkan oleh Sekretariat Negara RI sebagai anggota tim keamanan upacara kemerdekaan RI yang akan dilaksanakan di IKN.
BACA JUGA: Kepala Otorita IKN dan Wakilnya Mundur dari Jabatan, Menteri Basuki Ditugaskan Sebagai Penggantinya
Oleh karena itu, diharapkan Bandara SAMS Sepinggan dapat meningkatkan sistem keamanannya karena merupakan salah satu bandara menuju Penajam Paser Utara.
Ahmad Syaugi Syahab, General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, menekankan pentingnya asesmen ini untuk memitigasi potensi ancaman terorisme. Mengingat Bandara Sepinggan kini menjadi salah satu pintu masuk ke IKN, Syaugi berharap kerja sama dengan BNPT dapat terus berlanjut untuk mencegah ancaman terorisme di wilayah tersebut.
Syaugi juga meminta dukungan penuh dari BNPT untuk mencegah, mengatasi, dan menangkap pelaku terorisme di wilayah Bandara SAMS Sepinggan.
“Kami secara prinsip membuka pintu sebesar-besarnya untuk kehadiran BNPT di Bandara SAMS Sepinggan,” tuturnya.***