Profil Rizal Ramli: Sang Pengkritik Sejak Orde Baru dengan Sederet Jabatan Mentereng

Avatar
Rizal Ramli meninggal dunia (Istimewa)
banner 468x60

BACA JUGA: Disomasi Roy Suryo Terkait Ucapan “Tukang Fitnah”, Ini Jawaban KPU

Pada tahun 1978 ia dipenjara oleh rezim karena kritik-kritiknya terhadap kebijakan-kebijakan pemerintahan Soeharto. Pengagum Einstein yang sempat mengenyam pendidikan di ITB ini, mendapatkan gelar doktor ekonomi dari Universitas Boston pada tahun 1990.

banner 225x100

Sekembalinya dari setelah menyelesaikan pendidikan doktor ekonominya, Ramli bersama beberapa orang lain seperti Laksamana Sukardi, Arif Arryman, dan M.S. Zulkarnaen mendirikan ECONIT Advisory Group.

Ketika masih aktif sebagai Managing Director Econit, Rizal Ramli dan rekan-rekannya di lembaga think-tank ekonomi independen ini sering mengkritisi kebijakan ekonomi pemerintah . Misalnya saja kritik terhadap kebijakan Mobil Nasional, Pupuk Urea, Pertambangan Freeport, dan sebagainya.

BACA JUGA: Ketua PSI Kaesang Pangarep Serukan Prabowo-Gibran Menang Pemilu Satu Putaran

Bersama dengan beberapa koleganya Rizal mendirikan Komite Bangkit (KBI) dan sekaligus menjabat sebagai ketuanya.

Rizal pernah ditawari oleh Soeharto untuk menjadi di Kabinet Pembangunan VII serta pernah ditawari oleh Gus Dur untuk menjadi Ketua Badan Pemeriksa Keuangan serta Duta Besar untuk , namun semuanya ditolaknya. Barulah ketika Gus Dur memintanya menjadi Urusan Logistik, ia menerima.

Leave a Reply