NALARNESIA.COM – Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menyampaikan bahwa tiga anggota polisi yang gugur saat penggerebekan lokasi judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan tengah menjalani proses autopsi.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun, di Bandarlampung, Selasa dini hari, menyatakan bahwa proses autopsi sedang berlangsung guna mengusut lebih lanjut kasus ini.
“Untuk perkembangan kasus ini akan dilanjutkan setelah autopsi,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa Polri berduka mendalam atas gugurnya Kapolsek Negara Batin Way Kanan, Iptu Lusiyanto, serta dua anggotanya, Bripka Petrus Apriyanto dan Bripda M. Ghalib Surya Nanta, saat menjalankan tugas.
BACA JUGA: Polisi Tangkap Tiga Remaja Terlibat Tawuran di Cikini, Empat Celurit Disita
“Polda Lampung dan Polres Way Kanan telah memberikan dukungan dan bantuan penuh terhadap Polres Way Kanan terkait tiga anggotanya yang gugur,” tambahnya.
Berdasarkan pantauan di lokasi, ketiga jenazah tiba di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung pada Selasa pukul 01.52 WIB. Jenazah dibawa menggunakan tiga mobil ambulans dan langsung dibawa ke instalasi forensik RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari, menjelaskan bahwa ketiga korban mengalami luka tembak di bagian kepala yang dilakukan oleh orang tak dikenal.
Ia mengungkapkan bahwa insiden penembakan terjadi saat 17 personel Polri dari Polres Way Kanan mendatangi lokasi judi sabung ayam pada Senin, 17 Maret 2025. Ketika tiba di tempat kejadian perkara (TKP), mereka langsung diserang dengan tembakan oleh pelaku yang belum teridentifikasi.
BACA JUGA: Kemenpar Minta Kepolisian dan Tim PORA Selesaikan Kasus Penculikan Warga Ukraina di Bali
“Dari peristiwa tersebut, tiga personel Polri gugur dalam tugas. Kemudian, Polda Lampung berfokus mengamankan anggota lainnya,” katanya.
Adapun profil tiga anggota Polri yang gugur dalam tugas adalah:
- Bripka Petrus Apriyanto, lahir pada 16 Maret 1985, mengikuti pendidikan Bintara pada 2005, naik pangkat menjadi Bripka pada 2019, dan terakhir bertugas sebagai Banit Binmas Polsek Negara Batin Polres Way Kanan.
- Bripda M. Ghalib Surya Nanta, S.H., lahir pada 23 Februari 2002, mengikuti pendidikan Bintara pada 2021, dan terakhir menjabat sebagai Ba Satreskrim Polres Way Kanan.
- Iptu Lusiyanto, S.H., lahir pada 5 Juni 1972, mengikuti pendidikan Bintara pada 1994 dan pendidikan Perwira pada 2018. Jabatan terakhirnya adalah Ps Kapolsek Negara Batin Polres Way Kanan, dengan riwayat pendidikan terakhir sebagai peserta Dik Perwira Pertama Dasar Reskrim pada 2020.***