Wali Kota Semarang Minta Puskesmas Pantau Kesehatan Petugas KPPS

Avatar
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu. (ANTARA/Zuhdiar Laeis)
banner 468x60

NALARNESIA.COM – Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menekankan pentingnya pemantauan petugas yang terlibat dalam rekapitulasi penghitungan suara 2024 di tingkat kecamatan.

“Kami tak ingin ada lagi petugas penyelenggara yang kelelahan kemudian jatuh sakit atau meninggal dunia. Maka untuk itu puskesmas di masing-masing daerah harus ikut terlibat dalam pendampingan ,” kata wali kota yang kerap disapa Ita itu di Semarang, Minggu, 18 Februari 2024.

banner 225x100

Ita telah meminta Dinas Kota Semarang untuk menginstruksikan puskesmas agar melakukan pendampingan dan pengecekan kesehatan para petugas yang melakukan rekapitulasi suara.

“Jika ada yang kelelahan mungkin bisa diberi , kemudian istirahat dulu. Atau ada yang tensinya naik, bisa dikasih obat,” ujarnya.

BACA JUGA: Daftar Perolehan Suara Caleg Artis, Ada Lula Kamal Hingga Narji

Ia juga menekankan perlunya pemantauan kesehatan petugas yang terlibat dalam rekapitulasi penghitungan suara 2024 di tingkat kecamatan. Ia meminta puskesmas untuk terlibat dalam pendampingan kesehatan petugas tersebut, dengan memberikan atau obat jika diperlukan.

Selain itu, puskesmas diminta untuk menerjunkan petugasnya di tempat rekapitulasi suara untuk memberikan penanganan cepat jika diperlukan. Ita juga menekankan koordinasi dan penanganan yang efisien dalam menghadapi potensi kelelahan atau masalah kesehatan para petugas.

Ketua Kota Semarang, Henry Casandra Gultom, menyatakan bahwa saat ini sedang berlangsung tahapan rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kecamatan. Proses ini dilakukan secara manual dan berjenjang, dimulai dari TPS, tingkat kelurahan, kecamatan, hingga KPU Kota Semarang dan .

Henry mengakui bahwa tahapan ini memakan waktu lebih lama, namun penting untuk memastikan keakuratan hasil penghitungan suara. Ia juga mengonfirmasi meninggalnya Eko Teguh Pambudi, Ketua PPS Kelurahan Sambiroto, dan mengatakan bahwa Eko telah memiliki riwayat sakit sebelum pemilu.

Ita juga berpesan agar puskesmas terlibat dalam pendampingan kesehatan para petugas rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.

BACA JUGA: Sandiaga Uno Gelar Acara Jogging Pagi Bareng ASN, Ada Dokter Tirta Juga

Leave a Reply