NALARNESIA.COM – Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Polda) Bali, Komisaris Besar Polisi Jansen Avitus Panjaitan, mengklarifikasi bahwa kabar mengenai seorang warga negara asing (WNA) asal Meksiko yang menembak seorang polisi adalah informasi hoaks.
“Kami sangat menyesalkan adanya oknum yang tidak bertanggung jawab membuat berita seperti itu dan meresahkan masyarakat dan menyudutkan Polri dalam pemberitaan tersebut,” kata Jansen.
Di Denpasar, pada hari Jumat, 14 Juni 2024 Jansen menekankan pentingnya meluruskan informasi ini karena telah viral di media sosial dan menarik perhatian publik.
Menurut Jansen, individu yang belum teridentifikasi menggunakan logo salah satu stasiun televisi swasta Indonesia dan menulis narasi bahwa seorang polisi ditembak oleh WNA Meksiko di Bali karena marah diminta uang saat ditilang.
BACA JUGA: Polisi Ungkap Kasus Pengelola Judi Online di Bogor yang Melibatkan Satu Keluarga
Setelah berkoordinasi dengan pemilik media tersebut di Bali, Polda Bali menemukan bahwa portal informasi yang dimaksud bukan milik stasiun televisi yang ada di Indonesia.
Pemilik portal palsu tersebut hanya menggunakan logo televisi swasta nasional untuk menarik perhatian publik.
Mantan Kapolresta Denpasar itu juga menyatakan bahwa tim Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Bali masih melacak pemilik akun berita palsu tersebut.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya atau terprovokasi dengan berita-berita hoaks/bohong yang tidak bisa dipertanggungjawabkan seperti itu. Mari kita bijak dalam bermedia sosial,” kata Jansen.
BACA JUGA: Pegawai KAI Diamankan Polisi, Diduga Terlibat Jaringan Peredaran Narkoba
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak cepat mempercayai informasi yang belum terverifikasi.***
