NALARNESIA.COM – Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan bahwa peluncuran layanan kereta langsung rute Jakarta-Semarang, Jawa Tengah, tanpa transit bertujuan untuk menyediakan solusi transportasi yang lebih nyaman dan efisien bagi masyarakat.
Pernyataan tersebut disampaikan Erick saat mengikuti uji coba perjalanan kereta langsung dari Stasiun Gambir, Jakarta, ke Stasiun Semarang Tawang.
Uji coba ini turut dihadiri Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo, serta Utusan Khusus Presiden untuk Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, pada Senin, 9 Desember 2024 malam.
“Kami mencoba memberikan solusi pelayanan kepada masyarakat bahwa ada terobosan kereta yang jalurnya bisa langsung ke Semarang,” ujar Erick dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa, 10 Desember 2024.
BACA JUGA: Stafsus Presiden Sebut Isu Keretakan Prabowo-Jokowi Sebagai Politik Adu Domba
Uji coba ini bertujuan mengevaluasi inovasi terbaru di sektor transportasi darat. Erick menyebutkan bahwa inovasi ini telah menarik perhatian masyarakat, yang terlihat dari tingginya permintaan tiket kereta langsung tersebut.
“Kita harapkan juga Pak Raffi dan para influencer yang ikut dalam perjalanan kereta bisa mempromosikan, karena ini ternyata menarik animo masyarakat yang mana tiket untuk kereta langsung sudah habis terjual,” katanya.
Erick menilai keberangkatan kereta langsung pada pukul 23.00 WIB sebagai langkah strategis, memberikan fleksibilitas bagi masyarakat yang bepergian pada malam hari. Selain itu, ia juga menyoroti peningkatan fasilitas di Stasiun Gambir, seperti ruang shower, locker room, pilihan makanan beragam, dan apotek.
Ia menegaskan bahwa uji coba ini merupakan bagian dari langkah nyata untuk memenuhi arahan Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik di sektor transportasi.
BACA JUGA: Menlu China dan Jokowi Bahas Soal Investasi Transportasi di IKN
“Mudah-mudahan ini juga menjadi peningkatan pelayanan sesuai arahan Bapak Presiden Prabowo yang memastikan kita terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tambah Erick.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengapresiasi sinergi antara Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, dan PT KAI dalam merealisasikan terobosan ini.***
