NALARNESIA.COM – TNI Angkatan Laut telah mengerahkan dua kapal perang dari Komando Armada II, yaitu KRI Frans Kaisiepo-368 dan KRI Sampari-628, untuk mengikuti Latihan Bersama (Latma) Malindo Jaya 27AB/24 di perairan sekitar Kota Kinabalu, Malaysia, pada akhir Juni.
Kepala Staf Koarmada (Kaskoarmada) II Laksamana Pertama TNI Isswarto langsung melepas keberangkatan kedua kapal perang tersebut dan memeriksa kesiapan mereka dalam mengikuti Latma Malindo Jaya pada acara apel gelar kesiapan dan upacara pelepasan di Dermaga Madura Koarmada II, Ujung, Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat, 14 Juni 2024.
“Untuk itu, saya menekankan kepada seluruh prajurit yang tergabung dalam satgas (satuan tugas) agar selalu menunjukkan profesionalisme yang tinggi, prajurit Jalasena yang berkualitas dan memiliki kemampuan untuk dapat bekerja sama dengan angkatan laut negara lain,” kata Kaskoarmada II saat membacakan amanat Panglima Komando Armada II sebagaimana dikutip dari siaran resmi Dinas Penerangan Komando Armada II TNI AL yang dikonfirmasi di Jakarta, Jumat, 14 Juni 2024.
Saat membacakan amanat dari Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Ariantyo Condrowibowo, Kaskoarmada II menjelaskan bahwa Latma Malindo Jaya 27AB/24 adalah latihan rutin antara angkatan laut kedua negara untuk meningkatkan kesiapan tempur di laut dan menjalin interoperabilitas yang lebih baik dalam menjaga keamanan maritim.
BACA JUGA: TNI AL Bersama Tentara AS Gelar Latihan Bersama Sekaligus Bakti Sosial di Lampung
Indonesia dan Malaysia berbagi wilayah perairan di beberapa area rawan, seperti Selat Malaka, Laut China Selatan, dan Laut Sulawesi.
Untuk Latma Malindo Jaya 27AB/24, TNI AL mengirimkan total 220 personel, termasuk kru KRI Frans Kaisiepo-368 dan KRI Sampari-628, pasukan dari Komando Pasukan Katak, penyelam dari Dinas Penyelamatan Bawah Air Koarmada II, dan tim medis. Selain dua kapal perang, TNI AL juga mengirimkan satu alutsista udara, yaitu Helikopter Panther HS-1311.
Sementara itu, Angkatan Laut Malaysia, atau Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM), menyiapkan dua kapal perang, yaitu KD Selangor dan KD Sundang, serta Helikopter HOM AW 139, dan pasukan khusus dari Pasukan Khas Laut (Paskal) TLDM.***